1. Daya tembak dan kemampuan penyesuaian: Daya tembak merupakan indikator utama kompor gas dan secara langsung memengaruhi efisiensi memasak. Secara umum, daya tembak di atas 5,0 kW dapat memenuhi kebutuhan memasak sebagian besar keluarga. Pada saat yang sama, kemampuan penyesuaian daya tembak juga merupakan pertimbangan penting. Kompor gas yang dapat menyesuaikan daya tembak secara akurat dapat memenuhi kebutuhan berbagai metode memasak dengan lebih baik.
2. Peringkat efisiensi energi dan penghematan energi: Saat memilih kompor gas, peringkat efisiensi energi merupakan standar yang tidak dapat diabaikan. Kompor gas hemat energi tingkat pertama tidak hanya hemat energi dan ramah lingkungan, tetapi juga menghemat banyak biaya bagi keluarga jika digunakan dalam jangka panjang. Kompor gas dengan efisiensi tinggi biasanya disertai dengan efisiensi termal yang lebih tinggi, yang berarti kecepatan pemanasan yang lebih cepat dan lebih sedikit pemborosan energi.
3. Bahan dan kenyamanan pembersihan: Material panel kompor gas secara langsung memengaruhi tingkat kesulitan pembersihan. Panel kaca tempered dan panel enamel saat ini menjadi pilihan yang populer. Panel tersebut tidak hanya cantik tetapi juga mudah dibersihkan. Memilih kompor gas yang mudah dirawat dapat mengurangi kesulitan pembersihan harian.
4. Kinerja keselamatan: Keamanan adalah pertimbangan utama untuk setiap peralatan rumah tangga. Saat membeli kompor gas, perhatikan apakah kompor tersebut memiliki desain keamanan seperti perangkat proteksi api dan fungsi kunci anak, yang dapat secara efektif melindungi keselamatan anggota keluarga jika terjadi kecelakaan.
5. Metode pemasangan dan kemampuan beradaptasi ruang: Ada dua metode pemasangan utama untuk kompor gas: dipasang di meja untuk penggunaan ganda dan tertanam. Saat membeli, pilih metode pemasangan yang sesuai dengan desain meja dapur Anda. Selain itu, perhatikan apakah ukuran kompor gas sesuai dengan ruang dapur untuk menghindari kegagalan pemasangan setelah pembelian.